Selasa, 29 November 2016

Panggung Sandirawa



peluk dirimu,
janganlah ragu
sikapmu bukan tabu
meski kadang terlampau kelabu

singkaplah tirai,
langkahkan tungkai
bahkan mereka yang berjarak dari birai
ialah penontonmu yang fana;
dan kau tidak


kau punya kuasa
untuk merangkai naskahmu
dan aku tak percaya:
bahwa sutradara bukanlah pelakon
pelakon bukan sutradara


bila berpeluh, jujurlah
bila bersedih, ungkaplah
bila marah, singkaplah


ajari mereka, bahwa panggung terkadang bukan medan untuk menjamu barang satu, dua, atau ribuan pasang mata. seni peran adalah persoalan membahas pengombinasian harapan sesuai citra diri sejati

kau tahu?
kau bukannya punya kuasa untuk menjadi dirimu sendiri.
ternyata kita tak berbicara soal kuasa
tapi itulah hakikat:
yang seiring babak
dipangkas menjadi hak.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar